
Oleh
DEWI SUSILAWATI DAMANIK
JURUSAN PENYUlUHAN PERTANIAN
SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN (STPP) MEDAN 2014
LEMBARAN
PERSIAPAN MENYULU ( LPM )
Judul
: Pengairan Berselang pada
tanaman padi
Tujuan
: Agar petani tau dan mau
pengairan berselang
Metode : Ceramah dan Diskusi
Media : Peta Singkap
Waktu
: 45 menit
Alat bantu : spidol,papan tulis,laptop.
Lokasi :jln
lintang, kabupaten aceh tengah
Pokok
Kegiatan
|
Uraian
Kegiatan
|
Waktu
(
menit )
|
Keterangan
|
Pendahuluan
|
-
Salam pembuka
-
Penyampaian materi dasar
-
Menjelaskan mamfaaat dari
pengairan berselang
|
5 menit
|
Ceramah
|
Isi
/ Materi
|
- Tujuan
pengairan berselang
- Mamfaat
pegairang berselang
- Rumus
pengaturan air di petak sawah
|
15 menit
20 menit
|
-
Diskusi
-
Pemutaran video
|
Pengakhiran
|
Penutup
- Kesimpulan
- Saran
|
3 menit
2 menit
|
Ceramah
|
Medan, okteber 2014
Penyuluh,
Dewi susilawati damanik
SINOPSIS
Judul materi : pengairan berselang
pada penanaman padi
Pengairan berselang atau disebut juga intermitten
adalah pengaturan kondisi lahan dalam kondisi kering dan tergenang secara
bergantian untuk: 1) Menghemat air irigasi sehingga areal yang dapat diairi
menjadi lebih luas; 2) Memberi kesempatan kepada akar untuk mendapatkan udara
sehingga dapat berkembang lebih dalam; 3) Mencegah timbulnya keracunan besi; 4)
Mencegah penimbunan asam organik dan gas H2S yang menghambat perkembangan akar.
Petani harus
mengetahui bagaimana teknik baru yang dapat memudahkan petani
dalam mengatasi kekeringan pada lahan yang di tanammi padi.
Tujuan pengairan air berselang
antara lain :
-
Menghemat air irigasi, area lebih luas
bias ditanam
-
Akar berkembang lebih baik
-
Mencegah keracunan besi, asam organic
dan gas H2S
-
Jasat renik, bertambah aktif
-
Mengurangi jumlah anakan tidak produktif
-
Gabah masak seragam dan mempercepat
waktu panen.
Mamfaat pegairan berselang
·
Memberikan
kesempatankepada akar untuk nerkembang lebih baik
·
Megurangi
kelebahan
·
Mengaktifkan
jasad renik mikroba yang bermanfaat
·
Menguragi
jumlah anakan yang tidak produktif ( tidak menghasilkaan malai dan gabah)
·
Menyeragamkan
pemasakan gabah dan mempercepat waktu panen
·
Memudahkan
pembenaman pupuk ke dalam tanah
·
Memudahkan
pengendalian hama keong mas ,wereng coklat, dan pengerek batang
·
Mengurangi
kerusakan tanaman padi karena hama tikus
cara
melakukan nya
• Tanam bibit dalam
kondisi sawah macak-macak.
• Pergiliran air dilakukan
selang 3-5 hari, tinggi genangan pada hari pertama 3 cm dan lahan sawa diairi lagi pada hari ke 5. Cara
pengairan ini berlangsung sampai fase anakan maksimal.
• Petakan sawah
digenangi terus mulai fas pembentukan
malai sampai pengisian biji.
• Sekitar 10-15
hari sebelum panen, sawahdikeringkan.
• Pengecekan kondisi air
dapat menggunakan alat sederhana yaitu pipa dari paralon yang sisi-sisinya dilubangi
atau bahan lain yang ditanam ditanah Airi sawah, bila permukaan air berada pada
kedalaman 15-20 cm.
Pengairan berselang dilakukan pada tahap
awal penanaman padi yang kondisi
lahannya menggalami kekeringan
atau tidak tergenang air yang biasanya terjadi pada musim kemarau.
Pengairan
di lakukan sejak keluar bungga sampai 10 hari sebelum panen,lahan terus di airi
setinggi 5cm,kemudian lahan di keringkan.sepuluh hari seebelum panen lahan di keringkan
Cat:
kekeringan jika berlanjut
Pengairan berselang
perlu di lakukan karena dikhawatirkan
petani dalam berusahatani
padi diantaranya
adalah kekurangan air terutama di musim kemarau. Dari hasil penelitian
diketahui bahwa tanaman padi memerlukan air irigasi pada fase tertentu. Untuk
mengatasi kelangkaan air pada fase tertentu, dikembangkan beberapa teknik
pengelolaan
lahan yang efisien
dalam penggunaan air. Pengairanberselang dapat menghemat pemakaian air
15-30%tanpa menurunkan hasil panen.
Rumus Pengaturan
air di peta singkap
I
: 2.5, 3, 2, 2.
Dimana
: I : Pengertian air dipetak sawah
secara Intermitten
2.5 cm : tinggi genangan air
3 hari :
di airi
2 hari :
dikeringkan
2 minggu : sebelum panen
dikeringkan.
Kesimpulan
: Pemakaian air secara berkala, sangatlah bagus untuk pertambahan anakan dan
pada lahan menggalmi kekeringan
.
Saran
: Disarankan pada petani agar melakukan pengairan berselang.
Medan,
okteber 2014
Penyuluh,
Dewi susilawati damanik